Tuesday 9 April 2013

Yang harus dan Jangan Dilakukan Soal Ban


Ban merupakan fitur keamanan paling penting yang ada di mobil. Mereka adalah satu-satunya yang menghubungkan langsung antara mobil dengan jalan. Bahkan, teknologi keselamatan dan keamanan seperti ABS hingga Electronic Stability Control tidak bisa berfungsi dengan baik jika ban tidak punya daya cengkram yang juga baik. Namun sayangnya, masih banyak pengendara yang kurang memperhatikan komponen yang satu ini. Jadi, berikut kita coba sampaikan hal-hal yang harus dan jangan dilakukan terkait ban.
Jangan Pelit
Ban berbandrol murah dan dirancang dengan asal-asalan membutuhkan jarak pengereman yang lebih jauh dan sulit dikendalikan saat melakukan maneuver mendadak. Pada ban biasanya terdapat traction rating (AA, A, B atau C) yang tertera di samping ban, belilah ban dengan rating A atau AA.
Jangan Boros
Seperti biasa, ban dengan merek terkenal biasanya membutuhkan biaya yang lebih jika Anda ingin menggunakannnya di mobil. Merek-merek tersebut kerap menghasilkan ban berkualitas tinggi. Namun tidak sedikit ban yang diproduksi oleh brand yang kurang tenar namun tetap memproduksi ban dengan kualitas yang tidak kalah. Jangan segan untuk bertanya ke toko ban atau mencari rekomendasi dari situs internet.
Pilih Distributor Ban yang Tepat
Saat tiba saatnya membeli ban, biasanya orang pergi ke dealer resmi atau bahkan ke bengkel langganan. Nah, tempat yang dituju tersebut hanya memiliki stok ban yang terbatas. Cobalah kunjungi dealer ban yang punya koleksi ban cukup banyak untuk beragam kebutuhan. Bicarakan tentang cara berkendara Anda dan minta rekomendasi darinya.
Lebih Realistis
Ban, sama seperti banyak hal lain, akan habis masa pakainya. Bahkan ban performa masa pakainya jauh lebih cepat. Sementara ban yang mengutamakan kenyamanan bisa jadi kurang lincah di tikungan. Sadari hal ini dan tentukan pilihan.
Jangan Mengganti Hanya Satu Ban
Ini penting. Kembangan ban yang berbeda akan sangat berpengaruh terhadap daya cengkram, terlebih saat kondisi jalan basah. Jika Anda harus mengganti ban, gantilah langsung sepasang ban dengan merek dan jenis yang sama. Ban baru umumnya mampu mencengkram jalan lebih baik, jadi taruhlah ban tersebut di belakang. Pasalnya, ban baru memiliki kemampuan membuang air dengan sangat baik lantaran kembangannya yang masih cukup dalam. Sehingga membuat ban belakang menjadi licin.
Jangan Abaikan Ban
Ban bukanlah benda yang bebas perawatan. Ban kehilangan  tekanan angin 1 psi stiap bulan dan 1 psi lagi saat temperatur udara turun 10 derajat. Jadi, disarankan untuk rutin memeriksa tekanan ban dan langsung menambahnya jika di rasa kurang.

No comments:

Post a Comment